jawaban SPK Dimas Mardika S (10109918) : jawaban SPK Selengkapnya...
Pengertian Surat
Surat adalah sarana komunikasi untuk menyampaikan informasi tertulis oleh suatu pihak kepada pihak lain. Fungsinya mencakup lima hal: sarana pemberitahuan, permintaan, buah pikiran, dan gagasan; alat bukti tertulis; alat pengingat; bukti historis; dan pedoman kerja. Pada umumnya, dibutuhkan perangko dan amplop sebagai alat ganti bayar jasa pengiriman. Semakin jauh tujuan pengiriman surat maka nilai yang tercantum di perangko harus semakin besar juga.
Jenis-Jenis Surat
Surat secara umum digolongkan menjadi tiga yaitu surat pribadi, surat dinas, dan surat niaga apabila ditinjau dari segi bentuk, isi, dan bahasanya. Sedangkan apabila digolongkan berdasarkan berdasarkan pemakaiannya dapat dibagi menjadi tiga yaitu surat pribadi, surat resmi, dan surat dinas.
Surat pribadi
- Tidak menggunakan kop surat
- Tidak ada nomor surat
- Salam pembuka dan penutup bervariasi
- Penggunaan bahasa bebas, sesuai keinginan penulis
- Format surat bebas
Surat Resmi
- Menggunakan kop surat apabila dikeluarkan organisasi
- Ada nomor surat, lampiran, dan perihal
- Menggunakan salam pembuka dan penutup yang lazim
- Penggunaan ragam bahasa resmi
- Menyertakan cap atau stempel dari lembaga resmi
- Ada aturan format baku
- Kepala/kop surat
- Nama instansi/lembaga, ditulis dengan huruf kapital/huruf besar.
- Alamat instansi/lembaga, ditulis dengan variasi huruf besar dan kecil
- Logo instansi/lembaga
- Nomor surat, yakni urutan surat yang dikirimkan
- Lampiran, berisi lembaran lain yang disertakan selain surat
- Hal, berupa garis besar isi surat
- Tanggal surat (penulisan di sebelah kanan sejajar dengan nomor surat)
- Alamat yang dituju (jangan gunakan kata kepada)
- Pembuka/salam pembuka (diakhiri tanda koma)
- Isi surat
- Penutup surat
- salam penutup
- jabatan
- tanda tangan
- nama (biasanya disertai nomor induk pegawai atau NIP)
- Tembusan surat, berupa penyertaan/pemberitahuan kepada atasan tentang adanya suatu kegiatan
Surat Niaga
Surat Dinas
- Menggunakan kop surat dan instansi atau lembaga yang bersangkutan
- Menggunakan nomor surat, lampiran, dan perihal
- Menggunakan salam pembuka dan penutup yang baku
- Menggunakan bahasa baku atau ragam resmi
- Menggunakan cap atau stempel instansi atau kantor pembuat surat
- Format surat tertentu
Surat Lamaran Pekerjaan
- Kepala surat
- Tempat dan tanggal pembuatan surat
- Nomor surat
- Lampiran
- Hal atau perihal
- Alamat tujuan
- Salam pembuka
- Isi surat yang terbagi lagi menjadi tiga bagian pokok yaitu :
- paragraf pembuka
- isi surat
- paragraf penutup
- Salam penutup
- Tanda tangan dan nama terang
- id.wikipedia.org/wiki/Surat
Selengkapnya...
- merupakan perwujudan dari responsibility pelapor terhadap tugas yang di limpahkan.
- sebagai alat untuk memperlancar kerjasama dan koordinasi maupun komunikasi yang saling mempengaruhi antara perseorangan dalam organisasi.
- sebagai alat untuk membuat budgeting ( anggaran ), pelaksanaan, pengawasan, pengendalian maupun pengambilan keputusan.
- sebagai alat untuk menukar informasi yang saling dibutuhkan dalam pekerjaan.
- Pemberi Laporan
Pemberi laporan dapat berupa perseorangan, sebuah panitia yang ditugaskan untuk maksud tertentu.Misalnya: seorang mahasiswa ditugaskan oleh dosennya untuk meneliti suatu obyek tertentu.
- Penerima Laporan
Laporan bukan hanya dibuat oleh seorang atau suatu badan, tetapi laporan juga ditujukan atau akan disampaikan kepada seorang atau suatu badan. Yang menerima laporan itu adalah orang atau badan yang menugaskan.
- Tujuan Laporan
Tujuan laporan pada umumnya untuk mengatasi suatu masalah, untuk mengambil suatu keputusan yang lebih efektif, mengetahui kemajuan dan perkembangan suatu maslah untuk mengadakan pengawasan dan perbaikan, untuk menemukan teknik-teknik baru, dan sebagainya.
- Sifat Laporan
Sebuah laporan harus mengandung sifat-sifat seperti berikut:
1. Mengandung imaginasi
2. Laporan harus sempurna dan komplit
3. Laporan harus disajikan secara menarik
4. Macam-Macam Laporan
Urutan isi laporan sebaiknya diatur, sehingga penerima laporan dapat mudah memahami. Urutan isi laporan antara lain sebagai berikut :
- Pada pendahuluan disebutkan tentang
- Latar belakang kegiatan.
- Dasar hukum kegiatan.
- Apa maksud dan tujuan kegiatan.
- Ruang lingkup isi laporan.
- Pada bagian ini dimuat segala sesuatu yang ingin dilaporkan antara lain :
- Jenis kegiatan.
- Tempat dan waktu kegiatan.
- Petugas kegiatan.
- Persiapan dan rencana kegiatan.
- Peserta kegiatan.
- Pelaksanaan kegiatan (menurut bidangnya, urutan waktu pelaksanaan, urutan fakta / datanya).
- Kesulitan dan hambatan.
- Hasil kegiatan.
- Kesimpulan dan saran penyempurnaan kegiatan yang akan datang.
I. Pendahuluan
Perajin sering dipandang memiliki status sosial yang lebih tinggi daripada petani. Hal ini disebabkan adanya anggapan bahwa seorang perajin biasanya bekerja di dalam rumah, terlindung dari terik sinar matahari sehingga suasananya tampak nyaman. Sebaliknya, petani harus bekerja di sawah, di bawah sengatan sinar matahari, dan kadang harus bergumul dengan kotoran-kotoran yang berbau tidak sedap. Oleh karena itu, tidak berlebihan jika sebagian masyarakat pedesaan masih menganggap bahwa pekerjaan perajin lebih berprestise daripada petani meskipun hanya menjadi perajin industri kecil dengan skala usaha yang masih terbatas. Lapangan pekerjaan di sektor industri kecil yang makin terbuka menyebabkan terjadinya mobilitas sosial dari petani menjadi perajin. Meskipun sebenarnya mereka belum memiliki keahlian yang memadai, terlebih lagi tingkat pendidikan mereka sebagian besar (73%) masih berpendidikan SD ke bawah. Oleh karena itu, tidak mengherankan bahwa produktivitas kerja dan hasil yang mereka peroleh masih rendah. Berkaitan dengan hal di atas, perlu diadakan penelitian yang saksama mengenai mobilitas sosial dan petani menjadi perajin. Dalam laporan ini, objek penelitiannya adalah masyarakat pedesaan di sekitas Surakarta, Jawa Tengah.
II. Tujuan Penelitian
1. Menelaah penyebab terjadinya mobilitas sosial dari petani menjadi perajin
2. Memberikan penyadaran pada masyarakat dampak industrialisasi
III. Metodologi Penelitian
Penelitian ini menggunakan pendekatan survei secara kualitatif dengan cara melakukan wawancara dengan narasumber. Digunakannya metodologi kualitatif agar hasil yang dicapai benar-benar akurat dan dapat dipertanggungjawabkan.
Adapun langkah-langkah kerjanya sebagai berikut.
1. Menentukan objek penelitian
2. Melakukan wawancara dengan narasumber
3. Mengklasifikasi masalah
4. Merumuskan masalah
5. Memberikan solusi/simpulan
IV. Hasil Penelitian
Berdasarkan survei yang telah dilakukan, ada beberapa faktor yang menyebabkan mobilitas sosial dari petani menjadi perajin melalui proses magang sebagai berikut.
1. Pengaruh media masa Media massa baik berupa media elektronik maupun cetak telah membawa pengaruh yang besar terhadap pola pikir masyarakat pedesaan. Selama ini, media massa selalu mengangkat kesuksesankesuksesan seorang perajin. Dengan demikian, lambat laun opini publik tersebut akhirnya mendorong keinginan petani untuk menjadi perajin.
2. Dukungan sosial keluarga dan masyarakat Keluarga, kerabat dekat, dan komunitas yang melatari kehidupan petani sering memberikan saran dan harapan yang besar untuk menjadi perajin. Mereka selalu memandang orangorang yang telah sukses berkat usaha menjadi seorang perajin industri kecil meskipun mereka masih berstatus magang atau buruh kontrak.
3. Sistem perekonomian Indonesia yang lebih mengutamakan sektor industri daripada pertanian Perekonomian negara kita yang terbawa arus globalisasi dan kepentingan neoliberalisme (para pemilik modal) telah mendorong lajunya industrialisasi. Oleh karena itu, tidak mengherankan bahwa investasi yang mereka tanamkan lebih mengarah pada sektor industri.
4. Tingkat pendidikan yang rendah Rendahnya tingkat pendidikan mereka dan keahlian yang belum memadai membuat mereka tidak memiliki sistem kontrol diri yang kuat. Konsep diri yang lemah ini menyebabkan mereka mudah terbawa arus zaman.
V. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa ada beberapa faktor yang menyebabkan para petani melakukan mobilitas sosial menjadi perajin. Jika tidak ada suatu program penyadaran baik dari pemerintah maupun masyarakat setempat, dapat dipastikan hasil produksi pertanian akan makin berkurang sehingga negara pun akan mengimpor beras dari luar negeri. Akhirnya, diharapkan penelitian ini mampu memberikan penyadaran pada masyarakat dan dapat menjadi masukan untuk pihak-pihak yang berwenang memberikan kebajikan. Pihak-pihak tersebut misalnya para dewan legislatif dan eksekutif supaya memberikan arahan dan rencana pembangunan yang lebih berpihak pada sektor pertanian, terutama masyarakat miskin pedesaan.
- wartawarga.gunadarma.ac.id
- beberapa artikel dan blog.
- Latar belakang : diskripsi masalah, data awal yang mendukung adanya masalah dan akar timbulnya masalah. Mengapa dan apa yang mendorong peneliti memilih topik penelitian ini.
- Rumuskan masalah secara jelas, singkat, termasuk konsep-konsep yang digunakan, masalah dibatasi, bagian mana yang digarap, mengapa bagian itu yang diambil, dan gambarkan pentingnya masalah: sumbangannya terhadap perkembangan ilmu, kegunaan praktis (bila ada), hubungan dengan penelitian lain Kegunaan yang lebih umum.
- Tujuan penelitian
- Manfaat penelitian
Kesimpulan memuat hasil sesuai dengan tujuan penelitian, penulis harus dapat menjelaskan kepentingan akan temuannya, bukan merupakan pengulangan yang telah dibahas pada bagian pembahasan, harus menceritakan pada pembaca mengapa temuan ini penting, dan bagaimana temuan ini berkontribusikan terhadap pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta penelitian apa yang harus dilakukan kemudian.
Abstrak adalah suatu bagian uraian yang sangat singkat, jarang lebih panjang dari enam atau delapan baris, bertujuan untuk menerangkan kepada pembaca-pembaca aspek-aspek mana yang tercakup dalam se-buah uraian tanpa berusaha mengatakan apa yang dibicarakan me¬ngenai aspek-aspek itu.
Catatan kaki atau notasi ilmiah cukup penting untuk diperhatikan dalam menulis karya ilmiah. Notasi ilmiah adalah catatan pendek untuk mengetahui sumber informsi ihniah yang dikutip dalam suatu karya ilmiah.[i] Karena catatan tersebut diletakkan di bagian bawah halaman maka sering disebut catatan kaki atau footnote. Catatan kaki tidak hanya digunakan untuk mengetahui dan mendalami sumber informasi tetapi juga untuk memberikan catatan tambahan tentang suatu informasi dalam penulisan ilmiah tanpa mengganggu keseluruhan penulisan tersebut. catatan kaki mencakup: (1) nama penulis, (2) judul tulisan, (3) tempat pener-bitan, (4) nama penerbit, (5) tahun penerbitan, (6) halaman yang dikutip.
Daftar pustaka dapat berupa buku, jurnal, majalah, media masa, kertas kerja, ensiklopedi, internet, dan bahan penerbitan lain (termasuk komunikasi pribadi). Fungsi daftar pustaka: (a) Sebagai alat untuk melihat kembali sumber asli oleh ilmuwan lain, sehingga ilmuwan lain dapat melihat benar atau tidaknya pengutipan pernyataan di dalam bahan pustaka yang digunakan atau bahkan dapat digunakan sebagai alat untuk melihat perkembangan ilmu. (b) Untuk mengetahui lebih jauh tentang sumber acuan yang terdapat dalam sebuah catatan kaki. (c) Untuk melihat cakupan keilmuan seluruh isi tulisan ilmiah sebagai indikator mutu isinya, dengan catatan bahwa semakin terspesialisasi bahan pustaka yang digunakan maka semakin tinggi nilai tulisan ilmiah. (d) Untuk mengetahui dampak ilmiah dari tulisan ilmiah.
Tata aturan penulisan daftar pustaka: (a) Penulisan daftar pustaka disusun secara alfabetis, dari A -Z, dengan patokan pada huruf pertama dari nama keluarga atau marga penulis. (b) Penulisan nama orang Indonesia yang lebih dari satu kata, adalah kata kedua dianggap sebagai nama keluarga dengan disertai tanda-baca koma (,) diikuti singkatan kata pertama dan diakhiri dengan tanda titik (.).
(Catatan: apabila suatu bahan pustaka tidak terinformasi penulisnya, maka nama penulis tidak boleh ditulis dengan Anonim). (c) Setelah nama pengarang, berikutnya ditulis tahun penerbitan bahan pustaka dan diakhiri dengan tanda titik. (d) Setelah tahun terbit bahan pustaka, berikutnya ditulis judul bahan pustaka yang diketik miring diakhiri dengan tanda titik (.). (e) Setelah nama bahan pustaka, selanjutnya ditulis (1) nama penerbit untuk bahan pustaka berupa buku, dan (2) nama jurnal beserta volume, nomor, tahun terbit, dan halaman bahan pustaka yang dibaca untuk artikel ilmiah yang diterbitkan dalam bentuk jurnal. (f) Bagian terakhir adalah nama kota dari alamat penerbit untuk bahan pustaka berupa buku. (g) Apabila nama penulis dari bahan pustaka yang dirujuk lebih dari satu, maka penulis ke-2 dan ke-3 urutan kata namanya tetap seperti nama aslinya hanya kata pertama dan/atau kedua disingkat.
1.PENALARAN
A.Pengertian Penalaran
Dalam penalaran, proposisi yang dijadikan dasar penyimpulan disebut dengan premis (antesedens) dan hasil kesimpulannya disebut dengan konklusi(consequence).
Hubungan antara premis dan konklusi disebut konsekuensi.
a.Metode induktif
Metode berpikir induktif adalah metode yang digunakan dalam berpikir dengan bertolak dari hal-hal khusus ke umum. Hukum yang disimpulkan difenomena yang diselidiki berlaku bagi fenomena sejenis yang belum diteliti. Generalisasi adalah bentuk dari metode berpikir induktif.
∴ Jika ada udara mahkluk hidup akan hidup.
Contoh:
Masyarakat Indonesia konsumtif (umum) dikarenakan adanya perubahan arti sebuah kesuksesan (khusus) dan kegiatan imitasi (khusus) dari media-media hiburan yang menampilkan gaya hidup konsumtif sebagai prestasi sosial dan penanda status sosial.
Memasuki tahun baru 2012 ini banyak orang sudah tak sabar untuk melihat teknologi atau produk apa saja yang bakal muncul. Di berbagai forum online diskusi soal tren gadget tahun 2012 ini cukup seru. Banyak prediksi Apple bakal kembali menggebrak. Pada tahun 2011, berkat iPhone 4S dan iPad 2, Apple membuat para kompetitor panas-dingin. Meski banyak pesaing, penjualan iPad 2 tetap teratas.
Chromebook, Google Plus, dan Kindle Fire tak kalah dahsyat dalam menarik perhatian publik. Sayang, kemunculan mereka belum sehebat produk Apple. Tahun ini dipastikan banyak perangkat yang akan diluncurkan. Selain produk Apple, yang juga ditunggu adalah tablet Microsoft dengan Windows 8. Inilah beberapa gadget yang diperkirakan kemunculannya akan membuat para penggemar terpesona dan ingin memilikinya.
iPhone 5
Tak diragukan, iPhone 5 adalah gadget paling ditunggu kemunculannya. Apalagi orang masih “sedikit kecewa” atas kehadiran iPhone 4S. Karena iPhone 4S dianggap hampir sama saja dengan pendahulunya, iPhone 4, meski ada beberapa fitur menarik sudah disematkan, salah satunya Siri, asisten pribadi pengenal suara.
apple iphone 5 bakal menggebrak di tahun 2012Ponsel cerdas Apple generasi kelima nanti disebut-sebut bakal muncul dengan teknologi terbaru, antara lain prosesor A5, layanan iCloud, kamera dengan resolusi tinggi, dan layar seluas 4 inci.
iPad 3
Selain iPhone 5, pencinta gadget menanti dengan tak sabar kehadiran iPad 3. Kabar terakhir, tablet ini akan diperkenalkan pada Februari 2012.
iPad 3 akan memiliki bodi lebih tipis, desain lebih simpel, dan ukurannya 20 persen lebih mungil dibanding iPad 2.
Layar sentuhnya mendukung resolusi tinggi dengan kerapatan 2.048 x 1.536 piksel. Selain itu, baterainya lebih ringan, yang membuat bobot iPad 3 kali lebih enteng. Meski lebih ringan dan tipis, daya tahan baterai iPad 3 jauh lebih lama ketimbang pendahulunya. iPad 3 juga diyakini bakal mengusung teknologi charging nirkabel, yang bisa digunakan untuk mengisi ulang baterai dan mentransfer data secara nirkabel.
Windows 8
Selain kedua produk Apple tersebut, generasi terbaru dari Windows juga sangat dinanti. Windows 8 menawarkan banyak fitur baru. Mulai dari tampilan, Windows App Store, sampai fitur keamanan. Tampilan Windows 8 memiliki desain yang disebut “Metro-style”. Desain ini menampilkan informasi terpenting yang dibutuhkan pengguna, lebih simpel, dan semua bisa disesuaikan dengan keinginan. Selain itu, kelebihan dari desain tampilan baru ini adalah interaksi menjadi lebih mengalir. Navigasi bisa dilakukan dengan sentuhan jari, tetikus, atau keyboard.
Prosesor Quad-core
Anda masih memakai gadget dual-core? Tahun ini hampir dipastikan hal itu bakal terasa kuno. Sebab, inilah era prosesor quad-core. Ponsel cerdas dengan prosesor quad-core, atau bisa juga disebut empat otak, memiliki resolusi layar dan grafik jauh lebih halus dan rapat. NVidia Tegra 3 dan Qualcomm Snapdragon adalah dua pemain besar untuk prosesor ponsel cerdas. Keduanya sudah siap dengan andalan masing-masing. Nvidia menjanjikan prosesor quad-core Tegra 3 akan diluncurkan pada pertengahan 2012 nanti. Sedangkan Qualcomm mengisyaratkan bahwa quad-core Snapdragon akan muncul berbarengan dengan kehadiran tablet Windows 8, yakni pada paruh kedua 2012.
Samsung Galaxy S3
samsung galaxy s3 ditunggu munculnya tahun iniSetelah meraih sukses dengan Galaxy S2, Samsung tengah menyiapkan generasi berikutnya, Samsung Galaxy S3. Meski belum pasti, banyak yang memperkirakan ponsel cerdas ini akan diperkuat prosesor Samsung Exynos 4212 dengan kecepatan 1,8 GHz dan cip ARM Cortex A9.
Spesifikasi tersebut bisa dibilang sebagai langkah besar dari Samsung. Sebab, performa akan meningkat 25 persen dan konsumsi listrik menurun 30%. Dan yang pasti, Samsung Galaxy S3 akan memakai sistem operasi terbaru dari Google, yakni Android Ice Cream Sandwich. Ada selentingan bahwa Samsung akan meluncurkan Galaxy S3 berbarengan dengan iPhone 5. Apakah artinya Galaxy S3 dan iPhone 5 memiliki kemiripan?
sumber:
http://muso9.com/gadget-dan-software-yang-menarik-pada-tahun-2012.html
Selengkapnya...
JAKARTA - Polres Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur, resmi menahan tiga tersangka runtuhnya Jembatan Kukar, berinisial YS, HS, dan MFF, terhitung sejak kemarin. YS dan HS yang merupakan pejabat Dinas Pekerjaan Umum Kukar dijerat Pasal 359 jo 350 jo 55 dan 56 KUHP tentang kelalaian yang menyebabkan orang lain luka berat.
Pasal yang sama juga dikenakan terhadap MFF, Project Manager PT Bukaka. Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Pol Saud Usman Nasution menjelaskan, polisi masih melanjutkan proses penyidikan.
“YS sebagai kuasa pemegang anggaran. Sebagai pejabat dia harus bertanggung jawab. Tugasnya tidak dilaksanakan berakibat jembatan runtuh,” ujar Saud di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (5/12/2012).
Dia menambahkan, sejauh ini polisi baru menjerat para tersangka dengan pasal kelalaian karena belum ditemukan unsur korupsi. Namun, bukan tidak mungkin ada tersangka dijerat pasal korupsi jika polisi menemukan bukti kuat.
“Untuk korupsi ditangani Polda Kaltim, sehingga nantinya butuh waktu dan pembuktian yang khusus. Project manager bertanggung jawab penuh, ada beberapa hal yang tidak dilaksanakan,” katanya.
sumber:
http://news.okezone.com/read/2012/01/05/337/552179/tiga-tersangka-runtuhnya-jembatan-kukar-resmi-ditahan
Selengkapnya...
Belum usai permasalahan HAM di Papua, kini mencuat dugaan tindak pelanggaran HAM hingga menewaskan sejumlah warga, termasuk pembantaian yang disinyalir dilakukan dengan cara-cara keji di Mesuji, Lampung dan Sumatera Selatan. Kasus gesekan warga dengan perusahaan perkebunan dan kehutanan di wilayah Mesuji, baik di Provinsi Sumatera Selatan dan Provinsi Lampung tersebut sama-sama berlatar belakang sengketa tanah. Kasus Mesuji ini mencuat ke publik setelah Mayjen (Purn) Saurip Kadi, membawa sejumlah perwakilan warga ke Komisi III DPR. Diungkapkan adanya dugaan pembantaian warga di sana. Korban mencapai 30 orang.
Sementara berdasarkan data Komnas HAM, ada 3 peristiwa yang terjadi di 3 tempat berbeda. 8 Orang tewas dalam kasus-kasus bentrokan itu :
1. Kasus antara PT Sumber Wangi Alam (SWA) dengan warga di Sungai Sodong, Kecamatan Mesuji, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel). Peristiwa terjadi 21 April 2011. Ada pembunuhan, yakni 2 warga disembelih. Pembunuhan terhadap warga ini membuat warga marah karena menduga 2 warga tewas korban dari PT SWA. Akhirnya, warga menyerang PT SWA yang menyebabkan 5 orang tewas yaitu 2 orang Pam Swakarsa dan 3 orang karyawan perusahaan.
2. Kasus antara PT Silva Inhutani dengan warga di register 45 di Kabupaten Mesuji, Provinsi Lampung, terjadi sejak tahun 2009. PT Silva mendapatkan penambahan lahan Hak Guna Usaha (HGU). Penambahan HGU itu melebar hingga ke wilayah pemukiman warga sekitar. HGU ini menjadi sumber konflik karena warga yang sudah tinggal bertahun-tahun di wilayah pemukiman diusir. Rumah-rumah warga dirobohkan. Komnas HAM masih menyelidiki adanya korban dari kasus kedua ini. Sehingga, Komnas HAM belum menyatakan ada korban tewas dari kasus ini.
3. Kasus antara PT Barat Selatan Makmur Investindo (BSMI) dengan warga di register 45, Kabupaten Mesuji di Provinsi Lampung, pada 10 November 2011. PT BSMI ini memang letaknya berdekatan dengan PT Silva Inhutani. Ada penembakan terhadap warga yang dilakukan Brimob dan Marinir, 1 warga tewas dan 6 warga menderita luka tembak yang sampai sekarang masih dirawat di rumah sakit hingga hari ini.
Khusus di Sumatera Selatan, polisi sudah menangkap 7 tersangka, beberapa dari warga yang terlibat dalam pembunuhan 5 orang dari PT SWA. Di PT BSMI dan 2 orang anggota Brimob mendapat sanksi.
Terkait jumlah korban tewas yang disebutkan di berbagai media sampai 30 orang, Ketua Komnas HAM Ifdhal Kasim mengatakan kemungkinan itu adalah jumlah akumulasi dari awal mula terjadinya konflik. Sementara data yang dihimpun Komnas Ham untuk beberapa peristiwa yang yang terjadi belakangan ini, di Kecamatan Mesuji warga dan PT SWA, 2 warga dan 5 orang dari perusahaan (tewas). Dan di PT BSMI, 1 warga tewas dan 6 luka tembak.
Jika melihat akar permasalahannya yang dipicu oleh sengketa lahan yang diakibatkan penambahan Hak Guna Usaha (HGU), maka pihak terkait perlu mengevaluasi izin perkebunan di Lampung. Karena perluasan proyek perkebunan telah memakan rumah-rumah warga adat setempat. Oleh karena itu dibutuhkan inventarisasi izin proyek yang bijak di daerah tersebut. Tentu masyarakat adat juga harus dilindungi. Karena mereka yang sudah tinggal puluhan tahun belum tentu memiliki surat tanah. Bahkan kabarnya untuk mengurus Kartu Tanda Penduduk (KTP) pun warga dipersulit, hal ini seperti dikatakan salah satu penduduk yang juga menjadi korban dari Desa Simpang Pematang, Mesuji, Mathias Nugroho yang juga bersama puluhan warga Mesuji lainnya mengadu ke Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat, melaporkan pembunuhan keji yang diduga dilakukan oleh aparat penegak hukum pada awal tahun 2011. Mathias Nugroho mengatakan pembunuhan keji ini dilakukan saat penggusuran terhadap masyarakat dilakukan.
Dalam pengaduannya ke Komisi III ini, warga Lampung yang diwakili oleh kuasa hukumnya, Bob Hasan, memutar video kekerasan yang diduga dilakukan oleh aparat penegak hukum. Dalam video itu diperlihatkan adanya pembantaian yang dilakukan dengan keji oleh orang-orang berseragam aparat. Ada dua video yang merekam proses pemenggalan dua kepala pria. Sementara tampak satu pria bersenjata api laras panjang dengan penutup kepala memegang kepala yang telah terpenggal. Selain merekam pembunuhan keji lainnya, video lain memperlihatkan kerusakan rumah penduduk. Bangunan ibadah dihancurkan, hasil panen singkong juga dirampas. Aparat juga melakukan pemerkosaan terhadap janda, pada saat penggusuran.
Mantan anggota DPR Mayor Jenderal (Purn) Saurip Kadi, yang ikut mendampingi warga mengatakan, perusahaan yang mendapatkan hak perluasan proyek itu kesulitan mengusir penduduk dan kemudian meminta bantuan aparat. Selain meminta bantuan aparat, perusahaan itu juga membentuk kelompok keamanan sendiri. “Mereka bentuk Pam Swakarsa untuk membenturkan rakyat dengan rakyat tapi di belakangnya aparat. ketika warga mengadu ke aparat tidak dilayani. Intimidasi dari oknum aparat dan pihak perusahaan sangat masif di sana”, ujarnya.
Sementara Wakil Ketua DPD La Ode Ida menduga ada sebuah konspirasi dalam pembantaian warga di Mesuji, Lampung. Konspirasi itu terbungkus rapi akibat kuatnya modal dari kalangan pengusaha yang mampu mencoba mendeponis kasus ini sementara orang-orang yang terbunuh dianggap bagian dari yang tidak berarti. Kuatnya modal tersebut membuat kasus tersebut baru terungkap saat ini.
Apakah memang benar terjadi konspirasi antara aparat keamana di Mesuji dengan perusahaan-perusahaan yang berseteru dengan masyarakat adat Mesuji??? Tentu ini perlu investigasi yang lebih mendalamdan juga diperlukan peranan semua pihak terkait untuk mengungkap pertikaian maut dan dugaan pelanggaran HAM lainnya di Mesuji Lampung, dan Sumatera Selatan.
sumber:
http://hankam.kompasiana.com/2011/12/15/mesuji-oh-mesuji/
Selengkapnya...
Kurang lebih setahun ini saya keluar dari universitas. Dapet title sarjana. mudah-mudahan jadi sarjana yang mabrur. Loh...??? hahaha.
Kuliah di ilmu komputer khususnya sistem informasi menelurkan banyak sekali pekerjaan yang bisa di geluti. Semua lulusan sistem informasi bisa bekerja di berbagai bidang. Dari Programer, IT Consultant, dan lainn-lain.
Saya sendiri tertarik dengan dunia programer. menuru saya, prospek kerjanya cukup luas. bisa go internasional dan yang pasti penghasilannya. lumayan dibanding kerja yang lain. dan satu lagi, ga perlu keluar banyak keringat. inginnya sih kerja jadi perusahaan programer untuk tekhnologi komunikasi mobile. sepertinya asik membuat program-program semacam android, blackberry atau symbian :).